Jam Berdasarkan Kalender Islam



Jam Mekanis Muslim Pertama yang menggunakan Patokan waktu bulan dalam tahun Hijriah Islam. Pembuat jam tersebut Michel Parmigiani membutuhkan waktu 20 tahun untuk mengembangkan jam tersebut. (Foto: Islamtoday)   
BERN (Berita SuaraMedia) – Perusahaan Swiss Parmigiani Fleurier telah membuat jam mekanik pertama di dunia yang didasarkan pada kalender bulan Islam.
Pembuat jam tersebut bangga dalam menjadi "pembuat jam mewah asli" dan menyebut jam baru tersebut – yang membutuhkan 20 tahun untuk mengembangkannya – sebuah "proyek yang didedikasikan untuk komunitas Muslim".
Bentuk dasar jam tersebut diungkapkan di Hotel Yas di Abu Dhabi pada Selasa (2/11) waktu setempat oleh para pejabat teratas Parmigiani di dalamnya ada kehadiran Mohammed Khamis bin Hareb Al-Muhairy, Direktur Umum, Dewan Nasional Pariwisata dan Barang Antik.
Presiden perusahaan tersebut dan tukang pembuat jam tersebut Michael pamigiani mengatakan bahwa Semenanjung Arab adalah tempat yang tepat untuk "penampilan pertama di dunia" dari jam tersebut, sejak jam tersebut telah menjadi tempat lahirnya peradaban Islam.
Kalender tahun hijriah Islami  lebih pendek dari pada penanggalan Grigoria – 354 hari selain 365 hari;  pada tahun kabisat (ada 11 dari tahun-tahun tersebut dalam siklus 30 tahun), jumlah harinya menaik satu.
Jam tersebut dilengkapi dengan sebuah kalender mekanik Hegirian yang terus berjalan selama 30 tahun memperlihatkan waktu utama dalam jam dan menit dan jam tersebut cocok dengan keseksamaan fase-fase bulan.
Faktor  jam tersebut dalam siklus 30 tahun pada tahun normal dan tahun kabisat dan tanggal-tanggal untuk sebuah tahun Hegirian selama durasi 354 hari atau 355 hari, tujuh hari dalam seminggu dan 12 bulan atau tahun yang sesuai dengan 30 tahun siklus tahunan bulan.
Gerakan untuk mekanisme motor ditempatkan di dasar dari jam tersebut dan menyinggung secara manual menggunakan sebuah tuas yang dapat ditarik kembali di dasarnya. Otonomi 30 hari jam tersebut diindikasikan oleh sebuah indeks batu rubi yang bergerak secara horizontal.
Jam tersebut telah membuat pakar pembuat jam Michel Parmigiani hampir 20 tahun untuk mengembangkan algoritma tersebut; bentuk dasar diungkapkan membutuhkan sekitar empat tahun untuk mengerjakannya karena "setiap elemen dihasilkan dari guratan, secara internal". Jam tersebut akan melaksanakan peluncuran global pada bulan Januari di Time Exhibition Jenewa, dan pengiriman akan dimulai dari Februari ke depan.
Spesifikasinya adalah: Jam Hijriah berbobot 17 kilogram; struktur lemarinya begitu juga dengan dasarnya dibuat dari perak; dan jam tersebut dilekatkan dengan batu obsidian hitam, batu kuarsa dan rubi.
Lempeng jam tersebut menunjukkan jam, menit, dan tanggal dalam angka bahasa Arab, dan tanggal dalam kaligrafi. Jam tersebut akan berharga AS$2,6juta.
"Kami akan hanya menghasilkan beberapa barang setiap tahun," ujar CEO Parmigiani, Jean-Marc  jacot. Untuk dua alasan bagus. Satu, jam tersebut akan membuat sebuah horologis yang tertuju hampir satu tahun untuk menyatukan potongan-potongan dari seni ini, sehingga hal ini akan dengan jelas tidak menjadi sebuah kategori.
Alasan kedua, perusahaan tersebut akan selektif sambil memutuskan siapa yang dapat membeli jam tersebut. "Hanya memiliki uang bukanlah sebuah kriteria yang cukup bagus,"Jacot mengatakan. "Mereka harus memiliki budaya dan cita rasa." (ppt/it) www.suaramedia.com




Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar